REFLEKSI P5
Halo teman-teman!🤗 Saya Andhika, dan selamat datang di blog saya. Hari ini, saya akan menceritakan perjalanan saya dalam 2 minggu lalu mengenai Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Mari kita lihat bagaimana kegiatan ini memperkuat pemahaman kita tentang nilai-nilai Pancasila dan membentuk karakter kita. Semoga refleksi ini bermanfaat dan menginspirasi. Selamat membaca!
1.hal yang pertama kami lakukan untuk membuat ecobrik adalah memotong-motong sampah yang telah dicuci Dan dikeringkan, dalam proses ini kita harus motong-motong sampah kecil-kecil agar mudah dimasukkan ke dalam botol.
2.proses berikutnya kami memasukkan sampah-sampah yang sudah dipotong kecil-kecil ke dalam botol dan kemudian didorong menggunakan gagang semaphore agar sampah yang kami masukkan ke dalam botol menjadi padat dan saat ditimbang bisa memenuhi minimal beratnya.
3.hal terakhir yang kami lakukan adalah menimbang ecobrik yang sudah jadi, hingga beratnya 300 gram,maka sudah siap dikumpulkan ke wali dan guru yang membina.
kegiatan pertama kami lakukan yaitu menentukan produk yang akan kami jual dan kami putuskan untuk membuat piscok,setelah itu kami membuat poster sebagus mungkin agar ramai orang yang membeli produk dari kami 😅.
selanjutnya kami menentukan bahan- bahan dan alat-alat yang kami butuhkan dan kami bentuk dalam sebuah poster agar lebih simpel saat ingin menyiapkan bahan dan alat yang diperlukan.
1. hal pertama yang kami lakukan yaitu memotong pisang sesuai ukuran kulit lumpia yang tersedia.
2. selanjutnya kami mengisi kulit lumpia dengan pisang yang sudah dipotong sebelumnya dan ditambahkan sedikit gula agar terasa manis.
3. selanjutnya kami menggoreng piscok hingga warnanya kecoklatan yang berarti sudah matang. piscok yang sudah matang lalu diangkat dan ditiriskan dan siap diberikan topping sesuai pesanan.
4. selanjutnya kami memberikan topping sesuai pesanan dan kami membungkusnya menggunakan wadah plastik karena praktis dan kami menambahkan stiker agar sedikit menarik. topping yang kami miliki antara lain mesess, coklat , susu dan keju.
5. terakhir piscok siap diperjualbelikan dan diantarkan sesuai pesanan.
Jadi pada kegiatan p5 kali ini teruntuk kelas IX mendapatkan 2 materi yaitu ecobrik dan kewirausahaan.Sebelumnya kalian sudah tahu belum apa itu ecobrik dan kewirausahaan??, jadi materi yang pertama itu ecobrik,Ecobrik adalah botol plastik yang diisi padat dengan limbah plastik non-biologis untuk membuat bahan bangunan yang dapat digunakan kembali. Proses ini melibatkan pengisian botol plastik dengan sampah plastik bersih dan kering hingga padat, sehingga menciptakan "batu bata" yang kuat dan tahan lama. Ecobrik digunakan sebagai solusi kreatif untuk mengurangi limbah plastik dan dapat dimanfaatkan dalam berbagai proyek konstruksi ramah lingkungan, seperti pembuatan furnitur, dinding, atau struktur lainnya.
berikut foto-foto dan proses pembuatannya:
sekian kegiatan pada minggu pertama tentang ekobrik yang kami lewati, dan kegiatan pun dilanjutkan ke minggu kedua, di minggu kedua kita masuk ke materi ke dua p5 tentang kewirausahaan, sudah tahu belum apa itu kewirausahaan??,Kewirausahaan adalah proses menciptakan, mengelola, dan mengembangkan usaha atau bisnis dengan tujuan menghasilkan keuntungan. Ini melibatkan identifikasi peluang, pengambilan risiko, inovasi, serta kemampuan untuk merencanakan dan mengorganisasi sumber daya. Seorang wirausahawan berperan sebagai penggerak utama dalam memulai dan menjalankan bisnis, sering kali dengan memperkenalkan produk atau layanan baru ke pasar. Kewirausahaan juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.
berikut foto poster yang kami buat saat kegiatan p5 kewirausahaan kami:
berikut foto-foto dokumentasi selama proses pembuatan produk (piscok) dari kami:
sekian kegiatan minggu kedua p5 tentang kewirausahaan dan dengan itu juga berakhir sudah kegiatan p5 kelas IX tentang materi ecobrik dan kewirausahaan dan kegiatan selanjutnya yaitu SAS.
A.hal yang saya rasakan saat menjalani kegiatan p5 ecobrik:
Dalam kegiatan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dengan fokus pada ecobrick,saya dapat mempelajari beberapa hal penting:
1. Kesadaran Lingkungan: Memahami dampak sampah plastik terhadap lingkungan dan pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
2. Keterampilan Praktis: Belajar cara membuat ecobrick, yaitu botol plastik yang diisi padat dengan limbah plastik non-biologis untuk digunakan sebagai bahan bangunan alternatif.
3. Kreativitas dan Inovasi: Mengembangkan ide-ide kreatif dalam menggunakan ecobrick untuk berbagai proyek konstruksi atau seni.
4. Kerja Sama Tim: Bekerja sama dengan orang lain dalam mengumpulkan bahan, membuat ecobrick, dan merencanakan proyek yang lebih besar.
5. Pendidikan Berkelanjutan: Menyadari pentingnya pendidikan berkelanjutan dan bagaimana tindakan kecil dapat berkontribusi pada perubahan positif bagi lingkungan.
6. Nilai-nilai Pancasila: Menerapkan nilai-nilai seperti gotong royong, tanggung jawab, dan cinta lingkungan dalam praktik sehari-hari.
Melalui kegiatan ini, saya tidak hanya belajar tentang teknik pembuatan ecobrick tetapi juga mengembangkan sikap peduli terhadap lingkungan dan masyarakat.
B.hal yang saya rasakan saat menjalani kegiatan p5 wirausahaan:
Dalam kegiatan P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dengan fokus pada kewirausahaan, saya dapat mempelajari beberapa hal penting:
1. Pemahaman Dasar Kewirausahaan: Memahami konsep dasar kewirausahaan, termasuk bagaimana mengidentifikasi peluang bisnis dan mengembangkan ide usaha.
2. Perencanaan Bisnis: Belajar menyusun rencana bisnis yang mencakup analisis pasar, strategi pemasaran, manajemen keuangan, dan operasional.
3. Keterampilan Manajemen: Mengembangkan keterampilan dalam mengelola sumber daya, waktu, dan tim untuk mencapai tujuan bisnis.
4. Inovasi dan Kreativitas: Mendorong pemikiran kreatif untuk mengembangkan produk atau layanan baru yang memenuhi kebutuhan pasar.
5. Pengambilan Keputusan: Melatih kemampuan mengambil keputusan berdasarkan data dan analisis risiko untuk memajukan usaha.
6. Komunikasi dan Negosiasi: Meningkatkan keterampilan komunikasi untuk mempresentasikan ide, bernegosiasi dengan mitra, dan membangun jaringan bisnis.
7. Etika dan Tanggung Jawab Sosial: Memahami pentingnya etika bisnis dan tanggung jawab sosial dalam menjalankan usaha yang berkelanjutan dan bermanfaat bagi masyarakat.
Melalui kegiatan ini, saya tidak hanya belajar tentang aspek teknis kewirausahaan tetapi juga mengembangkan sikap proaktif, inovatif, dan bertanggung jawab sebagai calon wirausahawan.
Sekian refleksi selama kegiatan p5 yang dapat saya sampaikan, Saya meminta maaf apabila ada ketikan saya yang salah atau keliru wajarlah jika ada ketikan saya salah karena saya manusia bukan keyboard boy ☺️🙏, dan Saya mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang sudah meluangkan waktunya untuk mampir dan membaca blog dari saya, sekali lagi saya pamit undur diri terima kasih 🤗🤗